Jambi, SindoNews.id - Desa Sungai Benuh, Kecamatan Sadu, Kabupaten Tanjung Jabung Timur naik status menjadi desa tertinggal pada 2023 ini.
Sebelumnya desa ini menyandang status desa sangat tertinggal pada 2022 lalu.
Informasi ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (DP3AP2) Provinsi Jambi, Raden Najmi, Selasa (8/8/2023).
Menurut Najmi, saat ini tidak ada lagi desa dengan status sangat tertinggal di Provinsi Jambi.
“Allhamdullilah satu desa yang berstatus desa sangat tertinggal sudah menjadi tertingal dengan intervensi dana desa, desa itu bisa keluar dari statusnya yang sangat tertinggal sehingga secara keseluruhan Provinsi Jambi sudah tidak ada lagi desa sangat tertinggal,” katanya.
Kendati sudah keluar dari desa sangat tertinggal, tapi perlu menjadi catatan untuk Kabupaten Tanjung Jabung Timur bahwa indikator antara tertinggal dengan sangat tertinggal itu tipis sekali maka dari itu perlu intervensi APBD.
“Tetapi dilihat juga terkait kewenangan. Di sana menyangkut ketersediaan SD. Warga Desa Sungai Benuh masih numpang di desa tetangga yang masuk dalam wilayah Musi Banyu Asin. Terus akses jalan yang masih sangat dibutuhkan warga di desa itu,” ujarnya.
Sementara itu, kata Najmi, fasilitas umum yang lain sudah tersedia seperti listrik, air bersih dan lain sebagainya.
“Kalau yang lain fasilitas di desa sudah lengkap ya, hanya akses jalan antar desa yang masih dibutuhkan,” ucapnya.
Pihaknya berencana dalam waktu dekat ini akan mengadakan pertemuan bersama Bupati dan OPD terkait di Kabupaten Tanjung Jabung Timur untuk membahas masalah indikator penilaian itu, kemudian juga menyangkut kewenangan.
“Katanya sudah ada membangun SD, tapi baru 2 lokal, setelahnya menyangkut tenaga pengajarnya, selama ini warga Desa Sungai Benuh sekolah di desa tetangga dikhawatirkan kalau mereka pindah ke sekolah yang disiapkan itu sekolah yang sebelumnya akan kosong, jadi saling ketergantungan karena jaraknya tidak terlalu jauh,” pungkasnya. (RI)
x
Post A Comment:
0 comments: