Wartawan : Roni Pasrah
Pasaman Barat, SindoNews.id - Bencana gempa bumi tektonik melanda Pasaman Barat, Jumat pagi (25/2/2022), membuat semua pihak bergerak memberikan pertolongan dan bantuan medis.
DPC PDIP Kabupaten Pasaman Barat tidak tinggal diam. PDIP Pasaman Barat langsung menugaskan Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) untuk terjun langsung ke lokasi gempa dalam misi kemanusiaan.
"Begitu gempa reda, kami langsung koordinasi dengan jajaran pengurus Baguna untuk terjun langsung kelapangan menolong dan membantu masyarakat yang terdampak gempa," ujar Wakabid Tanggap Darurat BAGUNA PDIP Pasaman Barat M. Fauzi Yusro ST.
Dari data yang kami himpun dilapangan Jumat (25/2/2022), sejumlah bangunan di Kabupaten Pasaman Barat terutama di Nagari Kajai mengalami kerusakan dengan berbagai level baik rusak ringan (RR) maupun rusak berat dengan total lebih kurang 200 unit rumah di Nagari Kajai.
"Dari 200 unit rumah yang mengalami kerusakan hanya 60 parsen rusak berat dan 40 persen rusak ringan. Masyarakat Nagari Kajai juga membutuhkan tenda dan makanan siap saji," ujarnya.
Sementara korban yang meninggal dunia baru kami temui dua orang di Jorong Jembatan Panjang. Akibat gempa tersebut sejumlah aktivitas masyarakat Kajai pada umumnya bertani terhenti.
Di Nagari Kajai lanjut Fauzi, masyarakat juga telah mendirikan tenda darurat didepan rumahnya untuk mengantisipasi terjadinya gempa susulan. Bahkan ada yang mengungsi ke tempat yang aman atau ke rumah keluarga.
Post A Comment:
0 comments: