TRENDING NOW

SINDONEWS

Aceh Besar, sindonews.id -  Gedung Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat (AMANAH) diresmikan oleh Presiden Joko Widodo dalam upaya memperkuat peran anak muda Aceh memajukan ekonomi dan inovasi kreatif.

Presiden Joko Widodo hadir di Gedung AMANAH, Ladong, Aceh Besar (15/10) bersama Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Polisi (Purn.)  Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si., Ph.D., P.S.M.

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menegaskan pentingnya menghadapi ketidakpastian global dengan meningkatkan kualitas SDM. 

"Kunci kita saat ini adalah bagaimana kita bisa menciptakan SDM unggul, sehingga kita bisa berkompetisi dengan negara lain," kata Presiden Jokowi. 

Menurutnya, kreativitas dan inovasi anak muda adalah aset penting yang bisa menjadi solusi untuk memperkuat ekonomi lokal dan nasional.

Presiden Jokowi juga menyampaikan kekagumannya atas kemajuan yang telah dicapai oleh anak muda Aceh melalui AMANAH. 

"Saya betul-betul sangat kagum atas inovasi dan kreativitas anak-anak muda di Aceh, baik itu di urusan fashion, desain, hingga produk UMKM. Barang-barang seperti tas AMANAH ini bisa dijual dengan harga tinggi di pasar global, namun di sini harganya masih sangat terjangkau. Hal ini menunjukkan bahwa kita memiliki potensi besar untuk meningkatkan nilai tambah komoditas lokal," jelas Presiden Jokowi.

Salah satu produk unggulan yang dipamerkan di AMANAH adalah minyak nilam, yang telah diolah menjadi parfum berkualitas tinggi.

Presiden Jokowi menyebut bahwa nilam Aceh memiliki kualitas terbaik di dunia dan sekarang sudah mulai dipasarkan sebagai parfum, bukan hanya sebagai bahan mentah. 

"Nilam Aceh ini sangat terkenal, dan sekarang dengan teknologi yang ada, kita bisa meningkatkan nilai tambahnya. Ini adalah salah satu kekuatan Aceh yang harus terus didorong," ujar Presiden.

Selain itu, produk kopi Aceh juga menjadi sorotan. Presiden Jokowi menegaskan pentingnya mengembangkan komoditas ini dengan teknologi modern, seperti pemupukan menggunakan drone dan manajemen pertanian yang lebih efisien. 

"Kopi Aceh ini harus menjadi fokus utama, selain nilam. Dengan teknologi yang tepat, kita bisa meningkatkan produktivitas dan menciptakan lapangan kerja lebih banyak," katanya. 

Peresmian Gedung AMANAH menandai awal baru bagi anak muda Aceh dalam memanfaatkan teknologi dan kreativitas untuk menciptakan inovasi yang berdampak luas.

Presiden Jokowi berharap AMANAH bisa terus menjadi pusat pengembangan SDM di Aceh, memfasilitasi lebih banyak anak muda untuk berinovasi dan berkompetisi di tingkat global. 

“Saya sangat mengapresiasi inisiasi dari BIN yang telah menyiapkan Creative Hub ini. Saya berharap nantinya di semua provinsi bisa memiliki Creative Hub seperti ini,” imbuh Presiden Jokowi.

Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Budi Gunawan, menyampaikan bahwa AMANAH adalah bukti nyata kepedulian Presiden Jokowi terhadap anak muda di Aceh. 

"AMANAH Youth Creative Hub ini merupakan buah pemikiran Bapak Presiden Joko Widodo untuk mendukung generasi muda di Aceh. Perintah ini langsung disampaikan saat beliau meresmikan Papua Youth Creative Hub, menunjukkan kecintaan luar biasa beliau terhadap anak-anak muda, baik di ujung Timur Indonesia maupun di ujung Barat Indonesia," jelas KA BIN Budi Gunawan.

Program AMANAH telah berhasil melibatkan lebih dari 20.000 anak muda Aceh, dan mereka telah memproduksi berbagai inovasi mulai dari fashion, teknologi, hingga pertanian pintar. Budi Gunawan menambahkan bahwa AMANAH akan menjadi rumah bagi generasi muda Aceh yang ingin berkembang. 

"Semua kemajuan ini adalah buah keberhasilan anak-anak muda yang bisa diperoleh sebagai amal jariya dari Bapak Presiden Joko Widodo," tegasnya.

Budi Gunawan juga menyebutkan bahwa produk-produk unggulan AMANAH seperti nilam dan kopi Aceh sudah memiliki pasar global, termasuk di Prancis, Korea, dan Jepang. 

“Produk nilam AMANAH ini langsung dibeli oleh produsen parfum di Prancis, sementara kopi Aceh sudah diekspor ke Korea dan Jepang. Ini membuktikan bahwa kualitas produk kita sudah bersaing di pasar dunia,” jelasnya. Rill/Red

x

SINDONEWS

Aceh Besar, sindonews.id - Presiden Joko Widodo meresmikan Gedung Aneuk Muda Aceh Unggul dan Hebat (AMANAH) yang terletak di Ladong, Kabupaten Aceh Besar, merupakan langkah penting untuk mendukung pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia. 

Peresmian ini menegaskan komitmen pemerintah untuk menyediakan fasilitas yang memadai bagi inovasi dan kreativitas generasi muda di Aceh, yang diharapkan dapat menjadi pendorong pertumbuhan ekonomi lokal, bahkan nasional.

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyatakan kebanggaannya atas pendirian Gedung AMANAH, yang dirancang sebagai pusat kegiatan kreatif bagi pemuda Aceh.

"Hari ini saya betul-betul sangat kagum atas inovasi, atas kreativitas anak-anak muda di Aceh yang saya lihat sangat kreatif dan inovatif, baik itu di urusan fashion, utamanya Muslim fashion, desain, betul-betul sangat berkelas, menurut saya sangat berkelas," ungkapnya.

Presiden Jokowi turut menggarisbawahi kualitas produk yang dihasilkan, “Semuanya luar biasa, memang apa-apa kalau diberikan ke anak muda pasti jadinya bagus. Packaging juga berkelas sekali.” Menurut Presiden Jokowi, dengan memanfaatkan potensi yang ada di Aceh, masyarakat dapat memperoleh nilai tambah ekonomi yang luar biasa. 

Presiden Jokowi juga menekankan pentingnya konsistensi dalam mengasah kreativitas, “Lompatannya tidak kalah, tinggal bagaimana secara konsisten digosok dan diasah terus sehingga muncul inovasi baru di Provinsi Aceh. 

"Saya sangat mengapresiasi inisiasi dari BIN (Badan Intelijen Negara) yang telah menyiapkan ini, dan kita harapkan di semua Provinsi nanti ada Creative Hub seperti ini.” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Jenderal Polisi (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si., Ph.D., yang juga menjadi inisiator berdirinya Gedung AMANAH, turut mengapresiasi Presiden Jokowi. Ia menggarisbawahi bahwa AMANAH adalah simbol cinta Presiden terhadap generasi muda Indonesia.

"Pembangunan AMANAH menunjukkan kecintaan Bapak Presiden Joko Widodo terhadap anak-anak muda Indonesia, dari ujung timur hingga ujung barat Indonesia," ujarnya.

Budi Gunawan menekankan bahwa gedung ini tidak hanya menjadi sarana kreatif, tetapi juga berfungsi sebagai pusat pengembangan produk lokal. 

"Kita semua patut bangga. Produk-produk yang dihasilkan oleh AMANAH memiliki keunggulan kompetitif, khususnya produk nilam Aceh yang dikenal sebagai salah satu yang terbaik di dunia," tambahnya. 

Nilam Aceh, yang digunakan oleh produsen parfum besar internasional, menjadi salah satu komoditas unggulan yang dipasarkan langsung ke Prancis, pusat parfum dunia.

Gedung AMANAH dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern yang mendukung berbagai sektor kreatif, termasuk konten digital, musik, produksi audio, hingga robotik. Salah satu fasilitas unggulannya adalah Rumah Kemasan, yang berfungsi sebagai pusat pengembangan desain kemasan untuk produk-produk lokal Aceh. Inovasi dalam kemasan ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk Aceh di pasar internasional.

Momentum peresmian ini dianggap sangat bersejarah bagi anak muda Aceh. Mereka memiliki kesempatan langka untuk berinteraksi langsung dengan Presiden Jokowi, yang selama ini menjadi sosok inspiratif bagi banyak orang. "AMANAH ini adalah rumah bagi anak-anak Indonesia. Semua kemajuan yang dihasilkan oleh anak-anak muda Aceh adalah buah dari keberhasilan yang bisa diperoleh sebagai amal jariyah dari Bapak Presiden," jelas Budi Gunawan.

Budi Gunawan menekankan pentingnya untuk melanjutkan Program AMANAH guna memastikan bahwa potensi anak muda Aceh dapat terus berkembang.

"Oleh karena itu, Program AMANAH ini harus terus dilanjutkan untuk memastikan bahwa potensi anak muda Aceh dapat terus berkembang," tutupnya.

Dengan adanya Gedung AMANAH Aceh diharapkan dapat menjadi pusat kreativitas yang tidak hanya memberikan manfaat bagi pemuda setempat tetapi juga membawa nama baik Indonesia di kancah internasional. 

Program ini, dengan fasilitas yang modern dan dukungan penuh dari pemerintah, diharapkan menjadi langkah awal bagi inovasi dan kreativitas anak muda Aceh untuk bersaing di pasar global. Rill/Red

SINDONEWS

Aceh, sindonews.id - Di era kepemimpinan Presiden Jokowi, Program Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH) kembali mencuri perhatian dengan berbagai inisiatif terbarunya yang dirancang untuk meningkatkan semangat kreativitas dan inovasi di kalangan pemuda Aceh. 

Program AMANAH yang diinisiasi oleh Badan Intelijen Negara (BIN) mengembalikan penggunaan bahan alami dalam pembuatan batik di Aceh melalui Pelatihan Kreasi Batik yang diadakan di Rumoh Batik Malaka, Kabupaten Aceh Besar. 

Teknik pewarnaan alami ini dipaparkan oleh pelatih dari Rumpun Consulting, Fariz Al Hazmi. 

“Kegiatan ini fokus pada pengembangan batik dan pengenalan pewarna alami,” kata Fariz. 

“Kami mulai dengan dasar-dasar batik, proses membatik, sejarah batik di Aceh, serta teknik menggunakan pewarna alami, jelas Fariz”.

Pembuatan batik dengan bahan alami sudah dikenal di Aceh sejak lama, tetapi teknik ini mulai ditinggalkan seiring dengan munculnya pewarna sintetis. 

Pewarna sintetis seringkali berdampak negatif terhadap lingkungan, sehingga AMANAH mendorong penggunaan pewarna alami untuk pelestarian lingkungan. 

“Pewarna sintetis bisa merusak lingkungan. Pewarna alami lebih ramah lingkungan dan memanfaatkan sumber daya lokal,” tambah Fariz.

Sebelum mewarnai, peserta menjalani proses mordant untuk meningkatkan daya rekat warna pada kain.

Kain direbus dalam campuran tawas dan soda ash, lalu diwarnai dengan pewarna alami yang akan diolah lebih lanjut pada sesi berikutnya. 

Pelatihan ini merupakan kolaborasi antara AMANAH, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Aceh Besar, dan USK Banda Aceh.

Program ini adalah bagian dari upaya AMANAH untuk mengembangkan potensi generasi muda di bidang fashion dan diharapkan dapat meningkatkan industri batik di Aceh.

Program AMANAH ini mencerminkan dukungan penuh dari pemerintah pusat dan daerah dalam memberdayakan anak muda melalui ekonomi kreatif.

Inisiatif ini selaras dengan visi besar Presiden Jokowi untuk menjadikan ekonomi kreatif sebagai pilar utama dalam pembangunan ekonomi nasional. Rill/Red

x

SINDONEWS

Aceh, sindonews.id - Program Aneuk Muda Aceh Unggul Hebat (AMANAH), yang diinisiasi oleh Badan Intelijen Negara (BIN) di bawah kepemimpinan Jenderal Polisi. (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si., Ph.D sejalan dengan visi dan misi pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan sumber daya lokal. 

Program ini tidak hanya fokus pada peningkatan keterampilan teknis, tetapi juga secara aktif mendorong pengembangan pasar bagi produk lokal, dalam hal ini tenun Aceh.

Melalui program pelatihan kreasi tenun Aceh, banyak pengrajin muda yang kini kebanjiran pesanan setelah mengikuti pelatihan dan memamerkan hasil karya mereka. 

Jelang hari bersejarah peresmian AMANAH, Zulhelmi, selaku mentor dalam program Tenun AMANAH, menyampaikan bahwa program ini tidak hanya berfokus pada pelatihan teknis, tetapi juga mendukung pengrajin dalam memperluas pasar. 

"Program AMANAH tidak hanya memberikan pelatihan, tetapi juga mempromosikan produk tenun Aceh secara aktif, baik di tingkat provinsi maupun nasional," ujar Zulhelmi.

Salah satu upaya promosi yang dilakukan adalah melalui keterlibatan AMANAH dalam ajang Muslim Fashion Festival (Muffest) yang berlangsung di Jakarta.

Di acara ini, produk tenun Aceh mendapat perhatian besar dari berbagai kalangan, termasuk para desainer muda. 

"Kami diperkenalkan dengan beberapa desainer milenial, dan alhamdulillah, produk tenun kami banyak diminati," tambah Zulhelmi.

Pelatihan kreasi tenun Aceh yang diikuti oleh pengrajin dari berbagai daerah di Aceh, seperti Aceh Jaya hingga Bener Meriah.

Dari pelatihan tersebut, enam peserta terpilih untuk bekerja di Rumah Tenun Amanah X Kutaraja, di mana mereka akan memproduksi kain tenun yang telah dipesan oleh berbagai perusahaan besar.

Promosi yang dilakukan AMANAH tidak hanya membantu meningkatkan pesanan, tetapi juga memperkenalkan produk tenun Aceh ke pasar yang lebih luas.

 "Setelah pelatihan, produk-produk kami sudah dipromosikan oleh AMANAH, sehingga banyak orang yang mulai mengenal dan tertarik dengan tenunan kami," lanjut Zulhelmi. 

Dukungan ini terbukti memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan ekonomi kreatif di Aceh.

Program AMANAH tidak hanya berfokus pada peningkatan keterampilan teknis, tetapi juga pada pemberdayaan ekonomi lokal melalui produk khas Aceh.

Dengan adanya program ini, pengrajin tenun tidak hanya menghasilkan produk berkualitas, tetapi juga memiliki kesempatan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi melalui pasar yang lebih luas. 

Program ini diapresiasi oleh banyak pihak karena berhasil mengangkat potensi lokal dan menciptakan peluang ekonomi baru bagi masyarakat Aceh.

Melalui pelatihan dan dukungan promosi, AMANAH telah membantu memperkuat ekonomi kreatif Aceh, menjadikan para pengrajin tenun sebagai pilar penting dalam memajukan industri kreatif di daerah tersebut. Rill/red

SINDONEWS

Jalan Pangeran Tubagus Angke Tambora

Jakarta, sindonews.id - Warga Tambora yang sering melintasi Jalan Pangeran Tubagus Angke mengeluhkan kemacetan yang kerap terjadi, terutama di depan RPTra Kalijodo. 

Salah satu penyebab utama macetnya arus lalu lintas di daerah tersebut adalah aksi para "Pak Ogah" yang mengatur lalu lintas secara sembarangan, bahkan melawan arus.

Awi, seorang warga Tambora yang sering melintasi jalan tersebut, menyampaikan keluhannya kepada awak media.

"Capek setiap pulang kerja lewat sini tuh macet terus. Gimana enggak macet, pak Ogah ngatur jalan semaunya. Mobil yang keluar dari Jalan Kepanduan 1 seharusnya belok kiri, tapi malah diarahkan belok kanan dengan imbalan uang recehan. Akibatnya, mobil yang menuju Jembatan Lima dipaksa berhenti, begitu juga mobil yang keluar dari tol dalam kota," ungkapnya dengan nada jengkel.

Menurut Awi, Dishub harus atur kembali arus lalu lintas di wilayah tersebut, agar tidak berbenturan dan menimbulkan macet bahkan mungkin kecelakaan. 

Warga sekitar berharap agar Dinas Perhubungan (Dishub) dapat segera merubah arus lalulintas dan menertibkan Pak Ogah.

"Saya berharap Dishub merubah arus lalu lintas agar yang keluar dari Jalan Kepanduan 1 semua belok ke kiri dan bagi mau yang ke arah Pesing bisa berputar diputaran depan Kantor Kecamatan Tambora, dan sekalian tertibkan Pak Ogah," harap Awi.

Kemacetan di ruas jalan ini tidak hanya mengganggu kelancaran lalu lintas, tetapi juga memperpanjang waktu tempuh warga yang melintasi kawasan tersebut setiap harinya. 

Warga berharap adanya tindakan dari pihak berwenang agar situasi ini dapat segera diatasi. Rill/Dn

SINDONEWS

Jakarta, sindonews.id - Kepala Badan Intelijen Negara (KaBIN) Jenderal Polisi (Purn.)  Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si., Ph.D., P.S.M. kembali dipercaya untuk memimpin Pengurus Besar Esports Indonesia (PB ESI) untuk periode 2024-2029.

Penunjukan ini diumumkan setelah serangkaian proses dalam kegiatan Musyawarah Olah Raga Nasional (Musornas) dan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PB ESI pada Minggu (6/10) di Intercontinental, Jakarta

Pimpinan Musornas PB ESI  2024, Kartikajaya menjelaskan bahwa keputusan tersebut merupakan aspirasi dari seluruh Ketua ESI Provinsi. 

"Maka diputuskan Jenderal Polisi (Purn.)  Prof. Dr. Budi Gunawan ditetapkan sebagai Ketua Umum PB ESI 2024-2029" tuturnya.

Dalam sambutannya saat pembukaan acara Musornas dan Rakornas PB ESI 2024, Jenderal Polisi (Purn.) Budi Gunawan mengungkapkan capaian PB  ESI. 

"Kita memiliki kepengurusan mencapai 9.280 orang mulai di tingkat pusat hingga tingkat kabupaten" tutur Ketua Umum Terpilih PB ESI 2024-2029.

"Kita juga telah memasukkan e-sports ke dalam undang-undang Nomor 11 tahun 2022 tentang keolahragaan sebagai pengakuan bahwa Esports merupakan salah satu cabang olahraga prestasi." imbuh Budi Gunawan. 

Tak lupa, Ia turut mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja  sama memajukan Esports Indonesia. 

"Terima kasih atas dukungan, kerja keras, dedikasi, dan Kontribusi yang luar biasa untuk membangun ekosistem Esports Di tanah air" tutur Budi Gunawan.

Di tempat yang sama, Staf Ahli Bidang Budaya Sportivitas Kementerian Pemuda dan Olahraga, Hamka Hendra Noer, juga memberikan dukungan penuh terhadap kepemimpinan Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan.

"Kami menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya atas capaian yang membanggakan yang ditorehkan oleh timnas Esports Indonesia di bawah kepengurusan PB ESI," ungkap Hamka.

Untuk diketahui, sejumlah capaian telah berhasil diraih PB ESI di bawah kepemimpinan Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan. Seperti, pembentukan Akademi Esports  Garudaku hingga pelatihan bagi wasit. 

Dari segi prestasi, atlet Esports binaan PB ESI dibawah kepemimpinan Jenderal (P) Budi Gunawan juga berhasil menjadi Juara umum di SEA GAMES Kamboja 2023 dengan menyumbangkan 3 emas dan 2 perak. Rill/Red

SINDONEWS

Jakarta, sindonews.id - Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menegaskan, bahwa Pembangunan infrastruktur yang masif ini sangat berdampak pada pertumbuhan ekonomi kita selama 1 dekade ini.

"Terkait dengan konektivitas dan mobilitas, seperti bandara, pelabuhan, jalur kereta api, kemudian ada juga terkait energi hingga kedaulatan pangan dengan 53 bendungan, food estate dengan jaringan irigasi. Ada juga hilirisasi dari Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), sampai hari ini sudah ada 22. Kalau kita lihat tersebarnya 15 berada di luar Jawa sehingga mendorong ekonomi inklusif. Capaian tenaga kerjanya tambahannya sudah 122 ribu tenaga kerja," ungkap Susiwijono Moegiarso kepada Media di Jakarta, Jumat (4/10). 

Kemudian kalau dilihat multiplier effectnya, dari 1 sektor konstruksi saja, itu linkagenya ke sektor yang lain itu sangat tinggi sekali. 

Karena itu pemerintah yakin dengan tetap melanjutkan pembangunan infrastruktur ke depan, bukan hanya mendorong pertumbuhan ekonomi yang  terus jaga di level di atas 5 persen bahkan seperti yang disampaikan Bapak Presiden Terpilih, akan mengarahkan ke 8 persen.

"Untuk keberlanjutan ke depan, kita ingin mendorong kembali beberapa infrastruktur yang sudah kita bangun dalam 10 tahun ini, nanti kelanjutannya seperti apa. Sebagai contoh, tadi dari 61 bendungan sudah 53, berikutnya kita mendorong jaringan irigasinya, mengoptimalkan pemanfaatan bendungan itu sendiri," tambahnya. Rill/Red

SINDONEWS

Jakarta, sindonews.id - Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Jakarta Barat mengikuti desk evaluasi wawancara pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), yang dilaksanakan oleh Tim Penilai Mandiri (TPM) Kemenkumham, Rabu (02/10/2024). 

Evaluasi tersebut dilaksanakan untuk memastikan Bapas Kelas I Jakarta Barat telah memenuhi kriteria dan standar guna menciptakan lingkungan kerja yang bebas dari praktik korupsi.

Kepala Bapas Kelas I Jakarta Barat, Sri Susilarti mengatakan berbagai pencapaian dan inovasi yang telah dicapai oleh Bapas selama beberapa waktu terakhir. 

Di antara inovasi tersebut adalah pengembangan aplikasi digital "Monalisa" yang mempermudah layanan bagi klien, serta peningkatan kualitas layanan melalui program "Perintis" dan bimbingan berkelanjutan. 

Selain itu, berbagai pelatihan keterampilan kreatif juga diadakan sebagai bentuk komitmen Bapas Kelas I Jakarta Barat dalam memberikan layanan terbaik bagi masyarakat.

"Dengan evaluasi ini, diharapkan Bapas Kelas I Jakarta Barat dapat memenuhi seluruh kriteria yang ditetapkan untuk meraih predikat WBK," ujar Sri.

Ia juga menjelaskan hal ini menjadi langkah nyata dalam mewujudkan komitmen Bapas sebagai lembaga yang bersih, transparan, dan bebas dari korupsi. 

"Semoga upaya ini dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik yang lebih akuntabel, profesional, serta memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat," katanya. Rill/Ivn

SINDONEWS

Jakarta, sindonews.id - Telah satu dekade kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi), dan Indonesia di tangannya tidak hanya fokus pada pembangunan dalam negeri, tetapi juga memperluas kontribusinya di tingkat global. 

Melalui program diplomasi kemanusiaan dan kerja sama pembangunan internasional, Indonesia berhasil menorehkan legacy yang diakui dunia, terutama dalam upaya menjaga kesehatan global, ketahanan pangan, dan pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM). 

Pencapaian ini menjadi bukti nyata bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi, Indonesia terus berperan aktif dalam menjaga stabilitas dan kesejahteraan global.

Salah satu pencapaian penting yang patut diapresiasi adalah komitmen Indonesia dalam memberikan bantuan pembangunan ke berbagai negara, khususnya di Afrika. 

Direktur Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik Kementerian Luar Negeri RI, Siti Nugraha Mauludiah, menegaskan bahwa Indonesia telah memberikan hibah kepada 23 negara di Afrika. Bantuan ini mencakup berbagai sektor penting, seperti ketahanan pangan, kesehatan, dan energi. 

“Hibah pemerintah Indonesia ke kawasan Afrika telah menjangkau 23 negara dari 54 negara di Afrika, atau sekitar 42 persen dari seluruh negara Afrika,” jelas Nining.

Bentuk bantuan yang diberikan meliputi revitalisasi Pusat Pelatihan Pertanian di Tanzania dan Gambia, serta hibah vaksin produksi BUMN Indonesia untuk Nigeria. 

Indonesia juga membantu transfer teknologi di berbagai bidang melalui program capacity building. Ini adalah bukti kuat bahwa komitmen Indonesia untuk Afrika tidak pernah surut. 

Bantuan ini tidak hanya diberikan secara bilateral, tetapi juga melalui mekanisme triangular dengan mitra internasional seperti IsDB, GIZ, JICA, dan lainnya.

Pada tahun 2024, Pemerintah Indonesia merencanakan 12 hibah baru untuk Afrika, yang mencakup sektor perhubungan, ketahanan pangan, dan energi. 

“Rancangan kerja sama lima tahun ke depan ini akan fokus pada ketahanan pangan, kesehatan, dan energi, sesuai dengan agenda global Africa 2063,” tambah Nining.

Tahun 2024 menandai peningkatan signifikan dalam penyaluran hibah oleh Pemerintah Indonesia. 

Tormarbulang Lumbantobing, Direktur Utama Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI) Kementerian Keuangan, mengungkapkan bahwa alokasi dana hibah mencapai Rp413 miliar, meningkat sebesar 66,8 persen dibanding tahun sebelumnya. 

“Sebagian besar dana tersebut digunakan untuk program beasiswa internasional melalui The Indonesian Aid Scholarship (TIAS) yang bertujuan untuk membangun hubungan baik dengan negara lain serta mempromosikan budaya Indonesia,” ungkapnya.

Selain itu, Indonesia juga memberikan bantuan di bidang kesehatan, seperti modernisasi ICU di Rumah Sakit Nasional Port Moresby di Papua Nugini, serta dukungan vaksinasi dan penanggulangan penyakit seperti AIDS, tuberkulosis, dan malaria di negara-negara yang membutuhkan. 

Dalam bidang kesehatan, kontribusi Indonesia menjadi salah satu yang paling menonjol. Pada Maret 2024, Indonesia mengirimkan 10 juta dosis vaksin polio ke Afghanistan sebagai bentuk komitmen terhadap kesehatan global. 

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan bahwa Indonesia akan terus mendukung rakyat Afghanistan dalam menghadapi tantangan kesehatan yang mereka hadapi, termasuk penyakit menular.

“Indonesia telah menunjukkan bahwa kita siap berkontribusi untuk masalah kemanusiaan. Komitmen ini bukan hanya di bidang kesehatan, tetapi juga di sektor pendidikan dan infrastruktur yang penting untuk pembangunan berkelanjutan,” kata Retno. 

Bantuan vaksin polio produksi Bio Farma ini diharapkan dapat menjangkau 3,3 juta anak-anak Afghanistan yang sangat rentan terhadap penyakit tersebut.

Sementara itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani menegaskan bahwa LDKPI, yang didirikan dengan semangat solidaritas antarnegara berkembang, telah berhasil memberikan hibah senilai Rp356,58 miliar ke 49 negara sahabat selama empat tahun beroperasi. 

“Bantuan ini merupakan dukungan nyata terhadap target-target global seperti Sustainable Development Goals (SDGs),” ungkap Sri Mulyani.

Komitmen Indonesia untuk berkontribusi pada kesehatan global tidak berhenti di sana. Indonesia juga telah mengirimkan vaksin pentavalen tahap pertama ke Nigeria pada tahun 2023, yang membantu vaksinasi lebih dari 500 ribu bayi di negara tersebut. 

Pengiriman vaksin ini adalah bagian dari upaya Indonesia untuk memperluas pasar vaksin dan membangun kerja sama yang saling menguntungkan dalam bidang kesehatan.

Tidak hanya melalui bantuan kesehatan, Indonesia juga aktif dalam memperkuat ketahanan pangan dan pembangunan energi di negara-negara berkembang. 

Selama 10 tahun kepemimpinan Presiden Jokowi, Indonesia tidak hanya menjadi negara yang diperhitungkan di kawasan Asia, tetapi juga diakui sebagai mitra pembangunan yang andal bagi negara-negara berkembang. 

Legacy Presiden Jokowi di bidang diplomasi kemanusiaan dan kerja sama pembangunan internasional ini akan terus dikenang sebagai salah satu kontribusi terbesar Indonesia untuk dunia.

Presiden Jokowi telah menempatkan Indonesia di peta global sebagai negara yang berperan aktif dalam menjaga kesehatan, stabilitas, dan kesejahteraan dunia. Rill/Red

SINDONEWS

Jakarta, sindonews.id - Tenaga Profesional Bidang Hubungan Internasional dan Diplomasi Lembaga Ketahanan Nasional, Edy Prasetyono, menilai bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah berhasil memperjuangkan pertumbuhan ekonomi nasional selama 10 tahun masa pemerintahannya. 

Menurut Edy, salah satu pencapaian terbesar Presiden Jokowi adalah kemampuannya menempatkan pertumbuhan ekonomi sebagai prioritas utama, seiring dengan upayanya menjaga posisi geopolitik Indonesia di mata dunia.

Edy menyatakan bahwa Presiden Jokowi telah berupaya keras menyeimbangkan berbagai kepentingan nasional dan internasional selama menjabat. 

“Saya kira Pak Jokowi sudah sangat balance dalam menempatkan posisi geopolitik Indonesia. Namun yang paling utama, yang beliau sampaikan selama 10 tahun adalah kepentingan Indonesia. Kepentingan Indonesia yang paling utama adalah economic growth,” kata Edy.

Sepanjang kepemimpinannya, Presiden Jokowi fokus pada pencapaian pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Kebijakan infrastruktur masif yang dijalankan pemerintah, seperti pembangunan jalan tol, pelabuhan, bandara, hingga kawasan industri, menjadi fondasi penting bagi pertumbuhan ekonomi di berbagai sektor. 

Selain itu, penguatan investasi melalui berbagai kebijakan yang ramah terhadap investor asing dan domestik juga turut mendorong akselerasi pertumbuhan ekonomi nasional.

Edy menyoroti pentingnya stabilitas dalam negeri dan kerja sama regional untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Menurutnya, Indonesia di bawah kepemimpinan Presiden Jokowi selalu menekankan pentingnya dialog dengan berbagai negara kawasan.

“Pertumbuhan ekonomi hanya bisa dicapai jika ada kedamaian di suatu negara dan kerja sama regional,” kata Edy.

Ia menambahkan bahwa Indonesia secara aktif terlibat dalam dialog dan kerja sama dengan berbagai negara yang terlibat dalam konstelasi geopolitik kawasan.

Melihat masa depan Indonesia, Edy yakin bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto akan melanjutkan kebijakan ekonomi dan geopolitik yang telah dijalankan oleh Presiden Jokowi. 

Menurut Edy, Prabowo telah menunjukkan tanda-tanda kesiapan dalam menjaga keseimbangan antara kepentingan ekonomi dan geopolitik Indonesia bahkan sebelum resmi menjabat sebagai presiden.

“Prabowo sudah melakukan kunjungan yang sangat seimbang ke berbagai negara, seperti Amerika Serikat, Rusia, Prancis, dan negara-negara Asia lainnya,” ujar Edy.

Kunjungan-kunjungan tersebut, lanjut Edy, mencerminkan komitmen Prabowo untuk melanjutkan peran Indonesia di kancah internasional. “Saya kira itu langkah yang sangat baik untuk menunjukkan bahwa Indonesia is ready,” ucap Edy.

Edy percaya bahwa kesinambungan kebijakan ekonomi dan geopolitik yang telah dibangun selama 10 tahun terakhir akan terus berkembang di bawah kepemimpinan baru. 

Ia juga menambahkan bahwa kerja sama internasional dan peran aktif Indonesia dalam dialog kawasan akan tetap menjadi kunci utama dalam menjaga pertumbuhan ekonomi nasional yang stabil di masa mendatang.

Selama masa pemerintahan Jokowi, Indonesia semakin diakui sebagai salah satu negara dengan peran strategis di kawasan Asia dan dunia. 

Partisipasi aktif Indonesia dalam forum-forum internasional seperti G20, APEC, dan ASEAN, serta peran sentral dalam mengadvokasi isu-isu penting seperti perubahan iklim, ketahanan energi, dan perdamaian dunia, semakin memperkuat posisi negara ini di mata dunia.

Edy juga menekankan bahwa Presiden Jokowi selalu berusaha untuk mengakomodasi berbagai kepentingan, baik dalam skala nasional maupun internasional, demi kepentingan ekonomi Indonesia. 

"Jokowi telah berhasil menempatkan Indonesia dalam posisi strategis di dunia internasional, dengan tetap berfokus pada kepentingan domestik, terutama di sektor ekonomi," pungkasnya.

Di tengah berbagai tantangan global, seperti pandemi Covid-19 dan ketegangan geopolitik di berbagai kawasan, Presiden Jokowi tetap konsisten dalam menjaga stabilitas ekonomi Indonesia. 

Hal ini terbukti dengan pertumbuhan ekonomi yang tetap positif di tengah situasi global yang penuh ketidakpastian.

Sepuluh tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo telah membawa perubahan signifikan bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. 

Fokus pada pembangunan infrastruktur, investasi, dan kerja sama regional menjadi kunci utama keberhasilan tersebut. 

Keberlanjutan kebijakan ekonomi yang telah dibangun diharapkan dapat terus dijalankan oleh presiden terpilih Prabowo Subianto, dengan komitmen yang sama terhadap pertumbuhan ekonomi nasional dan posisi strategis Indonesia di kancah internasional. Rill/Red

Disqus Shortname

[disqus][facebook]